Tuesday, November 5, 2013

Menag: “Rahmah El Yunusiah Sangat Layak Menjadi Pahlawan Nasional”

rahmah el yunusiyah  120407072031 895 Menag: Rahmah El Yunusiah Sangat Layak Menjadi Pahlawan Nasional

PENDIRI Perguruan Diniyah Putri Padang Panjang – Hajjah Rahmah El Yunusiah – sangat layak kalau seandainya menjadi pahlawan nasional. Karena pada hari ini, kita bisa menyaksikan peninggalan beliau yang sangat begitu besar, yaitu peninggalan yang begitu bermanfaat dan tidak ternilai, yang telah memberikan kontribusi besar untuk agama, bangsa dan Negara yang kita cintai. Demikian disampaikan Menteri Agama (Menag) Suryadharma Ali ketika memberikan sambutan  pada Milad Perguruan Diniyah Putri yang ke- 90 di Padang Panjang, Ahad, lalu.


“Salut serta hormat setinggi-tingginya kepada Bunda Rahmah El Yunusiah,” ujar Menag.
Menteri Agama Suryadharma Ali dalam sambutannya mengutip dan menggarisbawahi ucapan Mantan Menteri Agama Almarhum Prof.Dr Mukti Ali sewaktu kunjungan beliau ke Diniyah Putri Padang Panjang tahun 1978. Beliau mengatakan “Kalau pada waktu sekarang orang mendirikan sekolah adalah hal yang biasa, akan tetapi pada waktu yang lalu – pada tahun 1923 -, dimana orang menganggap wanita itu haram masuk sekolah, ada orang yang berani mendirikan sekolah khusus untuk wanita seperti ibu Rahmah, maka itu adalah hal yang luar biasa.

“Bisa dibayangkan, tahun 1923, seorang perempuan berusia 23 tahun yang memiliki pengetahuan dan wawasan yang begitu luas, mempunyai cita-cita, mimpi, gagasan dan sekaligus membuktikan cita-citanya itu, mimpinya itu menjadi kenyataan,” terang Menag.

Menurut Menag,  pandangan dan pemikiran Bunda Rahmah El Yunusiah bahwa mendidik seorang laki-laki berarti mendidik seorang manusia, sedangkan mendidik seorang perempuan berarti mendidik suatu keluarga dalam rumah tangga akan tetap relevan sampai kapan pun.

“Di sinilah letak pentingnya Diniyah Putri, dan di situlah pentingnya Bunda Rahmah yang telah meninggalkan jasa sangat begitu besar, bukan untuk tanah Minang saja tetapi juga untuk seluruh Indonesia bahkan untuk dunia,” ujar Menag.

“Oleh karenanya, dengan  mencermati presentasi yang ada, sudah sangat layak kalau seandainya Bunda Rahmah el Yunusiah menjadi pahlawan nasional”, tandas Menag.

Dalam kesempatan tersebut, Menag akan membantu untuk meyakinkan kepada pihak- pihak yang memiliki kompetensi memberikan gelar pahlawan nasional.

Perguruan Diniyah Putri Padang Panjang, lanjut Menag, terwujud karena dorongan dan cita – cita dari sosok Bunda Rahmah El Yunusiah yang ingin mengangkat harkat dan derajat kaum perempuan melalui pendidikan karena tidak rela anak perempuan hanya mendapatkan pendidikan rendah saja.

“Dia menginginkan kaum perempuan diberikan kesempatan untuk menempuh pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi sesuai dengan jenjang pendidikan yang ada”, imbuh Menag. 

sumber:Islampos

No comments:

Post a Comment

Flower 53