Saturday, February 23, 2013
MUSLIM YANG MENGALAHKAN PERANCIS SEORANG DIRI
Namanya Rasyid Nikaz, seorang pengusaha perancis (keturunan AlJazair) yang dengan ringannya membayar denda bagi muslimah yang becadar di Perancis dan Belgia. Sebagaimana kita tahu perancis menerapkan larangan mengenakan cadar di tempat umum sebagai reaksi pemerintah Perancis atas berduyun-duyunnya kaum wanita Perancis mengenakan cadar, dan bagi muslimah yang tertangkap petugas memakainya maka akan dikenakan denda.
Maka sejak Perancis memberlakukan undang-undang tersebut, Rasyid Nikaz menyediakan dana 1 juta Euro dikhususkan untuk membayar denda bagi muslimah bercadar. Seolah dengan tindakannya itu dia mengatakan kepada wanita muslimah Perancis yang hendak bercadar: “Pakai cadarlah sesuka kalian, jika terkena denda sayalah yang akan membayarnya”.
Beberapa media melansir foto milyarder yang istrinya juga mengenakan cadar ini keluar dari kantor polisi dengan menegakkan kepala (jauh dari kerendahan) seusai membayarkan denda bagi 2 muslimah yang terkena denda. Atas perannya ini, Syekh Al-Khuwainy mengibaratkannya sebagai “Satu orang yang mengalahkan satu Negara”. Semoga Allah Ta’ala merahmati Rasyid Nikaz dan hartanya di dunia-akherat.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
-
▼
2013
(187)
-
▼
February
(23)
- Surat Untuk Suamiku Tercinta
- RASA DALAM HENING
- CANTIK
- Cinta-MU
- NASYID RABBANI (MALAYSIA)
- Kamu, Milikku Yang Paling Berharga
- Kisah Ibu Sibuk yang Sukses Mendidik 10 Anaknya Ha...
- Ketika Cinta Terurai Menjadi Perbuatan
- Kisah Ketegaran Seorang Suami
- Kenali Karakter Suami
- Rahasia Keuangan PKS
- Selamat Jalan Isteriku, Engkau Layak Atas Karunia ...
- MUSLIM YANG MENGALAHKAN PERANCIS SEORANG DIRI
- SIAPA SUAMI WANITA DI SURGA?
- Pria ini tetap menjaga tilawah qurannya..
- " Penting"...Nomor nomor Penting Yang Harus Kita S...
- ^^^ Apakah masih suka makan saos, yang biasa ada d...
- Kata Kata Berhikmah
- Sebuah doa Suami sholeh untuk Istri Tercinta
- Wahai Calon Imamku Jadikanku Seindah Wanita Solehah
- Kata Kata Motivasi Islam
- Pengorbanan Seorang Suami
- Terakhir Bunda Yoyoh Untuk Sang Putra Di Bosnia
-
▼
February
(23)
No comments:
Post a Comment